Misteri penemuan kerangka manusia di dalam drum plastik yang menggegerkan warga Desa Pulo Gampong Ulim, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, akhirnya menemui titik terang. Setelah serangkaian penyelidikan intensif dan pemeriksaan forensik, identitas kerangka pria tersebut berhasil diungkap oleh Tim Forensik Polda Aceh.

Penemuan Menggemparkan dalam Drum:

Penemuan mayat dalam kondisi mengenaskan ini terjadi pada Kamis, 3 April 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Seorang petani yang sedang melintas di areal perkebunan sawit mencium bau menyengat dari sebuah drum plastik berwarna biru yang tergeletak di semak-semak. Setelah diperiksa lebih lanjut, petani tersebut menemukan kerangka manusia yang telah tercor dengan semen di dalam drum. Penemuan ini segera dilaporkan kepada perangkat desa dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Penyelidikan Awal dan Evakuasi Kerangka:

Tim Inafis Polres Pidie Jaya dan Tim Forensik Polda Aceh segera turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi kerangka manusia tersebut. Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati untuk menjaga integritas barang bukti. Kerangka yang ditemukan dalam kondisi tidak utuh kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chik Di Tiro Sigli untuk dilakukan pemeriksaan forensik.

Kendala Identifikasi Awal:

Proses identifikasi awal sempat mengalami kendala karena kondisi kerangka yang sudah tidak utuh dan tercor dalam semen. Selain itu, tidak ditemukan identitas diri maupun petunjuk lain di sekitar lokasi penemuan drum. Tim forensik kemudian melakukan pemeriksaan detail terhadap struktur tulang, gigi, serta mencari adanya ciri-ciri khusus yang bisa mengarah pada identifikasi korban.

Peran Teknologi dan Rekam Jejak:

Setelah beberapa hari melakukan pemeriksaan intensif, Tim Forensik Polda Aceh akhirnya berhasil mengungkap identitas kerangka pria tersebut. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto, dalam konferensi pers di Mapolda Aceh pada Selasa malam, 8 April 2025, mengungkapkan bahwa identitas korban berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan gigi dan catatan medis yang sebelumnya dimiliki korban.

Identitas Korban Terungkap:

Korban teridentifikasi sebagai Muhammad Rizky (28 tahun), seorang warga Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya. Berdasarkan keterangan keluarga yang melapor kehilangan anggota keluarga beberapa waktu lalu, ciri-ciri fisik dan catatan medis korban sesuai dengan hasil pemeriksaan forensik.